berita perusahaan tentang Mengapa cermin akrilik berubah bentuk?

Meskipun akrilik disebut plexiglass, sebenarnya ini adalah jenis plastik.Ini memiliki keuletan yang baik, tetapi tidak memiliki kekerasan kaca.Penggunaan dan pengoperasian yang tidak tepat, faktor lingkungan, dll. akan menyebabkan deformasi cermin akrilik, terutama karena alasan berikut.
1. Alasan ukuran Semakin tipis cermin akrilik dan semakin besar ukuran permukaan cermin, semakin mudah untuk berubah bentuk.Lembaran akrilik 0,8 mm tertipis bahkan dapat digulung.Ini adalah karakteristik bahan akrilik, bukan cacat produk, sehingga ketika mendesain produk, ketebalan dan ukuran dapat ditingkatkan dengan tepat.Misalnya, saat menggunakan cermin akrilik area besar (seperti 1220*2440mm), ketebalan sekitar 5mm dapat digunakan, yang secara efektif dapat menghindari deformasi.
2. Alasan pemasangan Saat memasang, pastikan dinding belakang rata.Masalah seperti kemiringan, depresi, dan tonjolan akan diperbesar pada cermin akrilik, dan semakin tipis dan besar cermin, semakin jelas efek penyamarannya.Oleh karena itu, sebelum memasang cermin akrilik berukuran tipis, pastikan untuk memastikan kerataan dinding, dan perekat harus menempel erat ke dinding, yang secara efektif dapat menghindari deformasi cermin.
3. Alasan lingkungan Akrilik adalah termoplastik.Menggunakannya untuk waktu yang lama di lingkungan bersuhu tinggi akan menyebabkan deformasi serius pada permukaan cermin.Suhu deformasi akrilik adalah 100 ° C, dan suhu penggunaan terus menerus tidak boleh lebih tinggi dari 90 ° C. Bahan akrilik itu sendiri mengandung gugus metil sisi kutub., memiliki higroskopisitas yang jelas, tingkat penyerapan air adalah 0,3% -0,4%.Akrilik akan mengembang ketika menyerap kelembaban, menyebabkan permukaan cermin berubah bentuk.Oleh karena itu, perlu menjaga lingkungan di mana cermin akrilik digunakan kering, dan tidak boleh digunakan di lingkungan dengan kelembaban tinggi seperti toilet dan di luar ruangan.